beritapasti.com – Kuliah di luar negeri jadi mimpi banyak siswa di Indonesia. Tidak cuma memburu pendidikan kelas dunia, tetapi pengalaman kuliah di luar negeri bisa banyak punya pengaruh untuk buka wacana dan sudut pandang beberapa siswa. Tetapi sedikit siswa Indonesia yang memahami bagaimanakah cara mendaftarkan kuliah di luar negeri dengan background pendidikan lulusan SMA. Apa kamu salah satunya siswa SMA yang ingin meneruskan kuliah di luar negeri? Check kualifikasinya di sini!

Cara kuliah di luar negeri untuk lulusan SMA kurikulum nasional

Dapatkah lulusan SMA di Indonesia meneruskan kuliah di luar negeri? Banyak siswa SMA atau SMK di Indonesia banyak berasumsi jika siswa dari sekolah nasional atau kurikulum nasional tidak dapat atau susah meneruskan kuliah di luar negeri. Walau sebenarnya siswa dengan kurikulum nasional tidak butuh cemas, karena kamu masih tetap dapat kuliah di luar negeri dengan ambil program Foundation lebih dulu sepanjang setahun.

Apa Itu Program Foundation ?

Bila kamu asal dari SMA dengan kurikulum nasional, kamu masih tetap dapat meneruskan kuliah di luar negeri dengan ambil program Foundation lebih dulu saat sebelum mendaftarkan di universitas untuk program kuliah S1. Ini muncul karena ada ketidaksamaan kurikulum ini mengakibatkan kamu dipandang belum penuhi kwalifikasi untuk mendaftarkan dengan standard pendidikan luar negeri.

Foundation atau Pathway sendiri ialah program pra-kuliah yang dijajakan ke siswa internasional saat belum penuhi kwalifikasi registrasi di universitas untuk kuliah. Tujuan dari program ini sebagai penyiapan untuk siswa untuk beradaptasi kurikulum yang bisa diterima di universitas di luar negeri. Durasi waktu program ini biasanya cuma sekitaran setahun saja, dan kadangkala dijajakan secara langsung oleh universitas yang berkaitan supaya siswa dapat segera beradaptasi. Umumnya kamu akan disuruh untuk ambil 6 sampai 8 mata pelajaran bergantung program di setiap universitas.

Maka bila kamu merencanakan kuliah di luar negeri dengan background SMA kurikulum nasional, waktu yang kamu butuhkan untuk menuntaskan S1 bertambah satu tahun . Maka contohnya program Bachelor atau kuliah S1 di luar negeri biasanya memiliki durasi 3 tahun, karena itu kamu akan jalani satu tahun dahulu awalnya untuk menuntaskan program foundation.

Baca Juga : 7 Alasan Kenapa Kamu Harus Masuk SMK

Di mana kamu dapat temukan program ini ?

Umumnya universitas membuat sendiri program Foundation-nya, contohnya UNSW College, Trinity College – The University of Melbourne, dan INTO Manchester (The University of Manchester).

Tetapi ada pula lembaga yang mengadakan program ini untuk universitas di Eropa, Australia, dan Amerika Serikat. Malaysia adaah salah satunya negara yang memiliki beberapa pilihan program fondation atau pre-university, satu diantaranya Sunway College. Demikian dengan Singapura yang sediakan program penyiapan untuk memperoleh gelar dari Inggris atau Irlandia (misalnya dari University College Dublin) lewat Kaplan Higher Education Institute.

Sesudah menuntaskan program foundation ini secara baik, mahasiswa bisa segera diterima untuk perkuliahan sarjana di universitas yang berkaitan.

Cara kuliah di luar negeri untuk lulusan SMA kurikulum internasional

Beberapa program kuliah S1 di luar negeri hanya terima pelajar yang sudah menuntaskan pendidikan sekolah menengah atas dengan kurikulum internasional. Ini karena standard kurikulum di Indonesia tidak sama dengan kurikulum global.

Apa itu kurikulum internasional ?

Kurikulum internasional ialah unit pendidikan yang diterima dengan global untuk meneruskan kuliah S1 di luar negeri. Berlainan dengan kurikulum di Indonesia yang mengikutkan banyak mata pelajaran, kurikulum internasional fokus cuma pada mata pelajaran pokok sesuai minat dan bakat dan minat pelajar.

Kurikulum internasional juga sudah direncanakan supaya siswa memiliki kekuatan berpikiran krisis dan konsentrasi pada bagaimana cari jalan keluar pada sesuatu permasalahan.

Tipe kurikulum internasional yang berjalan biasanya ialah International Baccalaureate (IB) dan Cambridge International General Certificate of Secondary Education (Cambridge IGCSE)/A Tingkat. Ketidaksamaan ke-2 nya berada dari jumlahnya mata pelajaran dapat diambil, di mana A tingkat cuma 3 mata pelajaran, sedangkan IB ialah 6 mata pelajaran. https://beritapasti.com/

Apa itu International Baccalaureate (IB) ?

Kurikulum IB adalah mekanisme pendidikan yang dianggap oleh lembaga pendidikan di dunia. Karena IB memberi dasar yang kuat dalam pengetahuan ide tiap mata pelajaran, dan disamping itu mengutamakan rekonsilasi pada globalisasi, yaitu pahami dan menghargai tiap kebudayaan yang berbeda di penjuru dunia. Di Program IB, beberapa siswa dituntut untuk berpikir krisis dan dilatih untuk belajar secara berdikari.

IB memiliki sejumlah tingkatan program yang hendak disamakan tingkat pendidikan peserta. Untuk tingkatan SMA, kamu dapat meng ikuti program Diploma. Dengan tingkat ini pelajar mulai dapat pilih 3 pelajaran yang mereka meminati atau disebutkan Higher Tingkat. Sementara itu ada 3 elemen wajib yang penting di ikuti dalam program ini yakni, Theory of Knowledge, Extended Essay, dan CAS (Creativity, Activity, and Servis)..

Pelajaran Higher Tingkat sendiri bermakna pelajar akan pelajari pelajaran opsinya lebih intensif atau sepanjang 6 jam /minggu. Yang mana pelajaran Standar Tingkat harus dituntaskan sepanjang 4 jam /minggu.

Apa itu Cambridge IGCSE ?

Kurikulum Cambridge IGCSE tawarkan berbagai ragam lajur untuk pelajar secara beragam jenis kekuatan, termasuk untuk mereka yang bahasa pertama kalinya bukan bahasa Inggris. Sertifikasi yang dibikin oleh Cambridge International Examination ini penting untuk kamu yang merencanakan kuliah ke luar negeri sebagai bukti kekuatan menggunakan bahasa Inggris dan kepenguasaan pribadi pada sejumlah mata pelajaran.

Di luar negeri, sertifikasi ini dapat automatis didapatkan oleh siswa saat lulus SMA. tetapi di Indonesia, kamu baru dapat mendapatkannya bila kamu bersekolah di SMA dengan kurikulum internasional. Tetapi untuk kamu yang bersekolah di sekolah umum dengan kurikulum nasional, kamu masih tetap dapat mendapat sertifikasi ini dengan meng ikuti pendidikan khusus sepanjang 2 tahun dari lembaga-lembaga tertentu, dengan kurikulum yang dapat diputuskan yaitu kurikulum core dan kurikulum extended.

Sejumlah keuntungan bila kamu memiliki sertifikasi ini ialah:

  • Jadi perbekalan masuk perguruan tinggi dan berprestise di luar dan dalam negeri
  • Sebagai salah satunya persyaratan khusus untuk mendaftarkan ke universitas luar negeri
  • Memiliki peluang untuk memburu prospek karier lebih janjikan
  • Jadi parameter kekuatan bahasa asing, sektor sains, dan ilmu pengetahuan umum yang lain.